Mekar
di Kemarauku
Kepergian tak menyedihkan
Kautahu bungaku yang dulu?
Gemar bermain dengan kucing
Terlihat penyayang?
Ah, tak peduli kepada yang merawat
Musim kemarau panjang
Bunga tak bisa berharap pada hujan
Mencari perhatian melambaikan daunnya
Tegasku percuma, pun aku beri air
Balasnya layu di entah perasaan yang mana
Sekali lagi,
Aku bukan petani!
Sekadar merawat ladang
Musim aku catat pun aku rawat
Berharap pada tulus yang tumpah di atasnya
Melalui mekarnya yang menggila
Kini telah kutemukan bunga lainnya
Bunga yang tak suka dengan kucing, tentunya
Tapi bagiku dia lebih dari penyayang, buktinya?
Anak kecil enggan berpisah dengannya
M. Nanang Akhsan Taqvim